BANNER 2

Jumat, 26 Agustus 2011

Harley-Davidson Patenkan Radiator Tersembunyi



Enggak mau dicap "jadul", tapi mau tetap tampil klasik. Akhirnya Harley-Davidson pun berfikir keras menciptakan teknologi yang mengakomodir keduanya. Salah satunya radiator.

Beberapa model Harley-Davidson memang belum dilengkapi radiator, tapi secara desain tetap menginginkan wujud kekar dengan sirip pendingin udara. Akhirnya dibuatlah, sistem pendinginan yang tersembunyi.

Di blok silindernya dibuat jalur air tanpa membuang sirip-sirip pendingin udaranya. Selain itu, saluran menuju radiatornya pun ada di atas kepala silinder sehingga langsung tertutup tanki dan tak terlihat.

Lanjut ke posisi radiatornya yang akan disembunyikan pada cover penutup kaki pengendara pada Harley-Davidson tipe touring. Sehingga dari luar benar-benar tidak akan terlihat ada radiatornya.

Mantab kan! Sayangnya, rencana ini baru dalam tahap paten. Belum ada kepastian kapan pihak Harley-Davidson bakal memproduksi dan menerapkannya pada line up motor-motor penjelajahnya

Paket Bodi Kawasaki KLX 150 PVC



Kawasaki KLX 150 termasuk tipe trail yang pas dengan ukuran tubuh orang Indonesia. Makanya sangat laris manis dan paket bodinya juga bisa pasang di motor modifikasi trail merek lain. Bisa untuk grasstrack atau adventure.
Seperti paket bodi KLX 150 dari bahan PVC yang antipecah keluaran Racing Product Motor.

Silinder Head Suzuki Satria F-150 Klep Gede!

Silinder Head Suzuki Satria F-150 Klep Gede!


 Dijual berikut pegangan kem
Tidak sedikit pemilik Suzuki Satria F-150 yang bore up pacuannya. Tapi, kenaikkan isi silinder itu belum lengkap tanpa diimbangi pemakaian klep yang lebih besar. Begitunya campuran bahan bakar dan udara yang masuk ikut menyesuaikan. Proses pembakaran bisa lebih sempurna.

Ketimbang repot harus mengubah sitting dan cari klep, silakan lirik yang ditawarkan Empush Racing ini. “Kepala silinder sudah termasuk klep 25 mm (in) dan 22 mm (ex),” ungkap Mansuri, pemilik workshop yang beralamat di Jl. Meruya Raya, Depan Gerbang Kopilas, Jakarta Barat.

Menurut Shuri, begitu dia akrab disapa, klep ukuran itu sudah mentok. Enggak bisa dibuat lebih besar lagi. Tapi, soal pilihan diamater piston, usah khawatir. Head silinder yang dijual Rp 1.850.000 ini.

"Bisa buat menunjang pemakaian piston hingga diameter 70 mm,"

Komponen Kawasaki Ninja 250R Makin Banyak, Makin Komplet

Komponen Kawasaki Ninja 250R Makin Banyak, Makin Komplet


 Variasi mesin, performa serta bodi makin menjamur
Bicara motor fenomenal dalam dunia modifikasi dan variasi, Kawasaki Ninja 250R salah satunya. Sejak kehadirannya langsung diserap pasar dan mengalami modifikasi. Mulai dari yang sekadar bolt-on sampai ubahan xtreme. 

Pada awalnya booming knalpot racing. Berbagai merek impor yang harganya sampai belasan juta menyerbu pasar. Sebut saja Two Brother, Yoshimura, Leo Vince, Akrapovic dan sebagainya.

Tapi, mulai 2010 banyak beredar knalpot lokal. Misalnya saja CLD, R9 dan beberapa nama lain. Harga jauh lebih murah, kualitas serta tampilan lebih menarik sehingga buatan dalam negeri ini mudah diterima pasar. Harganya berkisar dari Rp 2 sampai Rp 5 jutaan.

"Itu awalnya saja, sekarang produk variasi lebih komplet dan berbagai merek sudah ada," kata Angga Kurniawan dari Anjany Racing yang banyak menjual kebutuhan NInja 250R.

Angga menyebutkan misalnya saja sekarang sudah ada radiator racing. Bentuknya lebih besar dari standar. Meskipun harga bisa mencapai Rp 2 juta tapi produk ini cukup laris.

Selain itu sekarang juga sudah ada paket master kopling hidrolis. Dengan pemasangan produk ini, proses ganti pers-neling diyakini lebih nyaman dan tentunya juga lancar.

Produk yang sudah ada di pasaran ini dibandrol Rp 2,5 juta, mereknya KTC. Untuk mendapatkannya bisa mendatangi MMS di Bates, Ciledug. Tangerang.

Sedang untuk urusan bodi part juga sudah mulai banyak. Mulai dari yang bolt-on sampai paketan bodi full fairing diproduksi masal.

Kita ambil contoh frame slider. Saat ini banyak sekali merek yang beredar. Misalnya saja Nojikawa, Bikers dan X Race. Meski tidak murah, rata-rata di atas Rp 500 ribu tapi tetap banyak peminatnya. Walaupun motor hanya untuk harian saja tapi dirasa lebih gaya.

Begitu juga dengan footstep underbone. Saat ini yang paling favorit adalah X Race. Dengan memiliki beberapa pilihan warna dan model, bisa disesuaikan dengan warna motor.

Sasis Almu Untuk Ninja Drag, Baru Dari Thailand

Sasis Almu Untuk Ninja Drag, Baru Dari Thailand

 


Sebelumnya sasis atau rangka enteng banyak tersedia hanya untuk matik macam Yamaha Mio. Kemudian menyusul untuk bebek Satria F-150.

Eh, sekarang muncul lagi untuk motor sport. Tepatnya untuk Kawasaki Ninja 150. Dibuat dari aluminium dan juga sudah dilengkapi dengan segitiga dan as komstir.

Pertama yang mendatangkan sasis untuk Ninja ini adalah Miekeel Tjahjanto dari MC Racing. “Dibanderol Rp 9 juta,” jelas pria endut yang kerap mondar-mandir ke Thailand dan Malaysia itu.

Selain untuk Ninja, pria yang baru sunat itu juga meluncurkan rangka aluminium untuk Yamaha Mio. Bedanya dengan sasis lama terletak di centerbone yang lebih panjang, sehingga joki bisa rebah ke depan.

Kawasaki KR250, 2-Tak Bersilinder Kembar Depan-Belakang

Kawasaki KR250, 2-Tak Bersilinder Kembar Depan-Belakang

 
Hugo Wilson, penulis Encylopedia Motorcycle bilang, ”Biar Kawasaki adalah yang terkecil dari empat raksaka pabrikan motor Jepang, mereka ini tercatat cukup inovatif dalam kemajuan teknologi buatannya.”

Ya! Setuju, Bro! Contohnya ya Kawak KR250 ini. Konstruksi mesin 2-taknya menganut silinder kembar posisi  ke depan dan belakang. 

Konstruksi bodi juga sip punya. Lengan ayun dibuat dari aluminium superringan dan sok belakang tunggal. Nih motor dibuat dalam kapasitas tepat 249 cc, kekuatan 68 dk.  
sumber:motorplus

Piston CBR Oversize 350 dan 400, Siap Balap

Racing Part





Piston
gambot sangat diminati di balap liar dan juga drag bike. Apalagi piston yang aslinya untuk CBR 150 ini. Bantuk piston yang pendek dan seperti racing itu sangat cocok untuk motor balap. Minim gesekan dan ringan.

Kalau dulu hanya tersedia untuk ukuran sampai dengan oversize 300. “Kini muncul dua versi lagi. Oversize 350 dan 400,” jelas Awan dari Ban Speed Gallery dari Jl. Jelambar Aladin No. 3 atau persisnya dekat lampu merah Jl. Tubagus Angke, Jakarta Barat itu.

Namun kalau diperhatikan, ukuran oversize 200 beberapa bagian dikasih warna hitam. “Bahkan badan piston  juga seperti lebih gelap. Mungkin sudah dilakukan proses pengerasan,” jelas pria yang punya nama lengkap Kurniawan dan sedia ditelepon (021) 958-99-200 .

Awan juga kasih kabar bagus. Katanya di kejuaraan drag bike di Jogja minggu lalu, dia juara 2 kelas matik 300 cc. Waktunya 7,086 detik. Lumayan!
sumber:motorplus


Nih, Yang Baru di Mesin Honda New Blade 110R

Honda New Blade 110R

Nih, Yang Baru di Mesin Honda New Blade 110R


Selain desain dan rangkanya berubah total, mesin Honda New Blade 110R juga mengalami beberapa pembenahan. Memang tidak ada peningkatan performa dalam penyempurnaan ini.

Tapi kabarnya berkaitan dengan usaha Honda untuk membuat mesin New Blade 110R lebih minim getaran. "Perubahan hanya ada di silinder head, piston dan kumparan atau sepul di magnet," buka Endro Sutarno dari Technical Service Development PT Astra Honda Motor (AHM).

Ada lubang baut untuk mengikat as rocker arm di klep keluar. Gir rantai mesin Blade baru hanya satu baut.
"Komponen di dalam silinder head seperti noken as tidak bisa saling tukar dengan versi sebelumnya. Kalau mau tukar harus satu set dengan silinder head-nya," jelas Endro sambil menunjukan perubahan pada noken as barunya.

Secara ukuran noken as New Blade 110R lebih panjang. Bumbungannya juga memiliki permukaan lebih lebar. Tapi tinggi dan pinggang bumbungan tetap sama ukurannya. Sayangnya tidak ada data durasi kedua noken as ini.



Permukaan noken as yang lebih lebar ini mengharuskan rocker arm klep buang sedikit berubah. "Yang lama ada sedikit tonjolan. Tapi yang baru karena permukaan noken as lebih lebar, tonjolan ini dihilangkan," jelas pria ramah yang berkantor di Sunter ini.

Dudukan rocker arm di silinder head juga sedikit berubah. Kini pemegang as rocker arm dilengkapi baut agar posisinya diam. "Sebelumnya, as rocker arm klep buang dibiarkan bebas. As-nya bisa berputar, tapi yang baru diam," terang Endro.

Piston New Blade 110R juga baru. Perbedaanya bisa dilihat di sisi samping. Kalau yang lama ada beberapa lubang kecil. Yang baru tidak ada, tapi gantinya ada tiga garis cekungan. Di dekat pin piston juga ada lubang untuk mengurangi bobot piston.


Satu lagi yang berbeda adalah kumparan pada magnet. Seperti sudah dibahas sebelumnya, magnet New Blade 110R tetap memiliki 12 kutub bedanya memiliki kumparan lebih banyak. Arus listik yang dihasilkan jadi lebih besar. Maklum Blade baru ini sudah automatic headlamp on dan punya lebih banyak lampu. sumber:motorplus

Menguak Silinder Head Klep Gede Dari Thailand

Menguak Silinder Head Klep Gede Dari Thailand


  Ruang bakar ada nat seperti di 2-tak
Kepala silinder atau head buatan Thailand sangat dikagumi pecinta adu kebut balap liar. Termasuk balap resmi seperti drag bike yang juga kiblatnya kepala silinder yang dimodifikasi di negeri Gajah Putih itu.

Bikin penasaran kan? Apa sih bedanya dengan kepala silinder yang dimodifikasi di lokalan. Mari tanya langsung pada Awan alias Kurnaiawan dari ban Speed Gallery di Jl. Jelambar Aladin No. 3 Tubagus Angke, Jakarta Barat. 

Awan menunjuk ke langit, eh salah, maksudnya kepala silinder Yamaha Mio. “Ada yang pakai klep 34/30 mm dibanderol Rp 2,5 juta dan yang baru nongol mengusung klep 35/31 mm harga Rp 2,75 juta,” jelas bocah yang juga pakai Mio korekan mekanik Thailand untuk turun di ajang drag.

Kata Awan, head Thailand paling utama di saoal rapi. “Rapi seperti buatan Bintang Racing Team (BRT) yang menggunakan proses cryogenic dan cutter valve teknologi Ferrari,” jelas Awan.

.
Bahan bos klep albronch
Diamati lagi, dari desain ruang bakar. Terdapat nat atau legokan seperti ruang bakar motor 2-tak. Nat ini mendem 0,5 mm. 

Desain ruang bakar asli dari sananya bathtub. Namun karena kompresi kegedean, dikorek pisau tuner. Akhirnya  ruang bakar jadi seperti dome atau hemi spherichal.

Ciri lain bisa lihat bos klepnya. Menggunakan bahan albronch juga. “Namun lebih keras, sehingga tahan gesekan dan pasti lebih kuat,” jelas Awan yang sering ke Thailand namun sekarang malas kesana. Kenapa, Bro? Kapok?

Pemasangan bos klep tidak menggunakan sistem ulir yang sudah banyak dipakai mekanik Tanah Air. Namum masih menggunakan sistem pres.

Untuk bahan sitting klepnya, masih menggunakan bahan baja. Bukan menggunakan albronch. “Namun baja tahan pecah,” jamin Awan yang bisa dikontek di nomor (021) 958-99-200.


Jarak antar klep hanya 2,5 mm
Satu lagi ciri utamanya. Yaitu jarak antar klep yang tidak begitu jauh. Artinya dibuat sedekat mungkin. Setelah dilakukan pengukuran oleh Awan, jarak antar klep hanya 2,5 mm. Sangat dekat sekali.  

Menurut komentar banyak mekanik, jarak antar klep yang dekat menguntungkan. Katanya mesin tidak ngok saat diajak berakselerasi. Paling penting lagi katanya mesin juga lebih adem.     (motorplus-online.com)

Perlengkapan Mudik Lebaran 2011, Semua Demi Kenyamanan

Perlengkapan Mudik Lebaran 2011, Semua Demi Kenyamanan 


Pastikan sobat mudik dengan aman dan nyaman!
Terbayang sudah bagaimana arus mudik yang terjadi dari tahun ke tahun. Apalagi, setiap tahun juga makin banyak pemudik yang melintas di jalan menuju kampung halaman.

Kondisi ini, tentu membuat sobat seolah kudu 'bertarung' dengan pemakai jalan lain. Bahkan, biker juga. Apalagi, ketika keluar dari Jakarta hingga menuju Cirebon untuk melanjutkan ke daerah lain. Bisa dikatakan, butuh banyak effort alias usaha agar bisa menyelesaikan rute ini. 

Maka itu, tak ada salahnya untuk berpikir jeli. Ya, berpikir jeli untuk membuat diri menjadi lebih nyaman. Kenyamanan itu bisa ditempuh melalu berbagai cara. Mulai dari memberikan part yang berfungsi dukung keringanan handling pacuan.

Beragam part dibawah ini, siap diandalkan. MOTOR Plus coba menyajikan untuk sobat semua. Tapi, semua tergantung dari kemauan dan kondisi kantong juga ya. Begitu juga dengan riding gear. Mulai dari pelindung kepala, celana riding, jaket hingga sepatu. Semua ini bisa jadi pertimbangan sobat untuk kenyamanan dan keamanan.


Di jual perpaket. Tak hanya kopling tapi master rem
Kopling Hidraulis
Bikin nyaman tarikan tuas kopling, sobat pemilik Kawasaki Ninja 250R bisa andalkan kopling hidraulis merek Kitaco. Dijual Rp 2,5 juta. “Itu sudah termasuk master rem dan hidraulis penekan stut kopling. Jadi, tak hanya master kopling,” ujar Budi dari Kitaco.

Kopling ini, diperuntukan buat Ninja 250R. “Memang prioritas di Ninja. Tapi, sedang riset juga agar bisa dipakai di motor lain,” tambah Budi. Dapatkan part ini, silakan kontak Variasi 53 di Jl. Cikawao, No. 53. Telp. (022) 4239-361.

Pertimbangkan pengisian ke aki
Lampu HID
Ingin cahaya lebih terang, bisa tempuh aplikasi lampu HID. “Merek TDH harga Rp 350 ribu. Itu termasuk pasang,” aku Cong Muk Phin dari Surya Motor di Ruko Petos 6, No. 1, Puri Beta, Ciledug, Tangerang. Telepon (021) 7312527. Biar pengisian aki gak tekor, bisa andalan regulator buatan VRT. “Harga tergantung untuk motor apa. Misal, Honda Vario Rp 400 ribu. Itu termasuk ongkos pasang,” kata Arthur Wulur di Jl. Kesehatan Bawah No. 5, Bintaro, Jakarta Selatan. Telepon (021) 995-34907.

Boks dijual mulai Rp 600 ribu hingga 5 jutaan
Boks aftermarket
Boks bisa buat taruh bawaan berlebih. Misalnya, seperti merek Givi. “Bisa pilih tipe E20 atau E450 dengan daya tampung yang besar,” ungkap Eka Satrya dari Motoritz di Jl. Mahakam I, No. 17, Jakarta Selatan. Telepon (021) 7208888.

Tapi ingat, boks juga punya daya tampung maksimal. Itu kalau enggak mau boks mudah rusak. “Kami rekomendasikan hingga 5 kg saja,” saran Eka sembari bilang range harga boks Givi di kisaran Rp 600 ribu hingga Rp 5 jutaan.

Dijual brikut spion
Khusus Honda PCX
Terbayang kenyamanan yang diberikan Honda PCX 125 kala dipakai mudik. Tapi, jangan sampai kenyamanan itu terganggu bawaan. Apalagi sampai pengaruhi handling. Sobat bisa lirik side boks bahan fiberglass yang ditawarkan JJ Airbrush. “Itu sudah termasuk spion juga. Soal harga, telepon aja ya,” kata Zaidun yang bisa dikontak di  0813-1456-0001.

Pakai breket jika tak ingin pakai boks
Braket Barang
Jika tidak ingin pakai boks, bisa andalkan braket besi pemegang barang. Part ini dipasang menggantikan behel besi belakang. Banyak merek bisa didapat.

 


Jas hujan disarankan model two pieces
Lanjut ke perlengkapan berkendara yang lainnya. Mulai dari jas hujan, kondisi cuaca yang tidak menentu perlu diantisipasi sejak awal. Persiapan jas hujan tetap wajib kalau-kalau dibutuhkan di perjalanan.

Ketika memilih jas hujan, pastikan safety. Selain itu, baiknya pilih yang model two pieces. Perhatikan juga warnanya, pilih warna yang mencolok. Karena warna terang bisa terlihat pengguna jalan yang lain. 

Bahan celana buat turing mirip jaket
Celana turing
Bahan celana yang nyaman menjadi pertimbangan utama. Seperti jaket, celana yang dipakai untuk perjalanan jauh sebaiknya memiliki protektor. Bahan celana mirip dengan bahan jaket yang waterproof tapi lebih lembut. Karena celana langsung bersentuhan dengan kulit biker untuk melindungi kulit yang sensitif dengan bahan tebal.
“Paling penting pelindung di bagian pinggul dan dengkul. Karena daerah ini paling rawan terkena benturan jika terjadi celaka,”  tambah Ade dari Motoritz.

Pakai tipe modular bisa bikin nyaman
Helm Ideal
Helm fullface yang memiliki sirkulasi bagus, bahan kaca dan penutup debu. Juga memiliki dua visor, gelap dan terang. Bisa dipakai buat siang dan malam. Ditambah menu flip upnya, yaitu bagian moncong bisa dilepas-pasang.

“Helm HX08 Modular keluaran Givi memiliki semua yang dibutuhkan pengendar buat mudik. Rasanya pelindung kepala ini bisa jadi acuan,” promosi Dewi dari Motomart Bekasi di Ruko Bumi Satria Kencana, Blok C No. 2, Kalimalang.

Sun block berfungsi lindungi kulit dari matahari
Lindungi Kulit dan Mata
Buat yang melakukan perjalanan siang, sebaiknya persiapkan juga dua barang ini. Lotion pelindung kulit (sun block) agar kulit terlindungi dari terpaan sinar matahari dan tidak terasa kering.

Tetes mata sangat dibutuhkan dengan kondisi cuaca kering dan berdebu. "Braito salah satu tetes mata yang aman. Membuat mata lebih lembab dan mampu membersihkan debu dari mata," ujar Leonard Atie dari Braito.

Pilih yang ada protektor dan bahan adem
Jaket safety
Sebaiknya, pilih jaket yang bahannya adem yang dengan dilengkapi protektor. “Karena perjalanan pemudik rata-rata jauh, mirip turing, sebaiknya pilih jaket yang bahannya nggak terlalu panas,” anjur Eka Satrya dari Motoritz.

Kalaupun jaket tidak ada protektor lain, bisa ditambahkan protektor optional yang  banyak dijual di pasaran. Pilih protektor yang benar bisa melindungi, terutama dari terpaan angin, dan perlindungan jika terjadi kecelakaan.
sumber: motorplus